Skip to main content

VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN DI SDN 2 KEDAMAIAN BANDAR LAMPUNG

SDN 2 Kedamaian adalah sebuah sekolah dasar yang terletak di Jl. Hayam Wuruk (sekarang Putri Balau) Gg. Mangga No. 15. Sejak didirikan tahun 1986, SDN 2 Kedamaian telah berkembang memiliki 18 rombel kelas 1-6. Hingga saat ini SDN 2 Kedamaian telah dipimpin oleh 5 masa kepemimpinan Kepala Sekolah. Pada tahun pelajaran 2016/2017 SDN 2 dipimpin oleh Ibu Hj. Ermina Agustina, S.Pd dengan guru dan staff berjumlah 28 orang. 

Dalam menjalankan sistem pendidikan, SDN memiliki visi, misi, serta tujuannya. Berikut adalah visi, misi, dan tujuan pendidikan di SDN 2 Kedamaian.

visi, misi, dan tujuan pendidikan di SDN 2 Kedamaian.


Visi dan Misi SDN 2 Kedamaian
Visi SDN 2 Kedamaian
  1. Mewujudkan peserta didik yang terampil, cerdas, dan disiplin.
  2. Menciptakan peserta didik yang berprestasi dalam segala bidang pendidikan.
  3. Menciptakan peserta didik yang beriman dan bertakwa.
Misi SDN 2 Kedamaian
  1. Mewujudkan siswa dengan kemampuan akademik yang mampu bersaing di tingkat nasional.
  2. Mewujudkan lulusan yang cerdas, kompetitif, cinta tanah air, santun, dan bertakwa.
  3. Mewujudkan standar proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, inovatif, dan menyenagkan.
  4. Mewujudkan fasilitas sekolah yang lengkap.
  5. Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang mampu memiliki komitmen tinggi dan berwawasan luas.
  6. Mewujudkan sistem penilaian proses dan hasil belajar yang bermutu.
  7. Mewujudkan pembimbingan yang memadai, wajar, adil, sesuai denga tuntutan pendidikan nasional.
  8. Mewujudkan sekolah yang inovatif, kreatif, dan berwawasan kebangsaan.
Tujuan Pendidikan SDN 2 Kedamaian
  1. Dapat mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan.
  2. Meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat kabupaten/kota Bandar Lampung.
  3. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi.
  4. Menjadikan sekolah yang bermutu dan berprestasi.

Comments

Popular posts from this blog

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 SD

Kelas IV, Semester 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar       Mendengarkan 1.       Memahami instruksi sangat sederhana dengan tindakan dalam konteks kelas 1.1      Merespon dengan melakukan tindakan sesuai instruksi secara berterima dalam konteks kelas 1.2      Merespon instruksi sangat sederhana secara verbal dalam konteks kelas       Berbicara 2.       Mengungkapkan instruksi dan informasi sangat sederhana dalam konteks kelas 2.1   Bercakap-cakap untuk menyertai tindakan secara berterima yang melibatkan tindak tutur: mengenalkan diri, memberi salam/sapaan, memberi salam perpisahan, dan memberi aba-aba 2.2   Bercakap-cakap untuk meminta/memberi jasa/barang secara berterima yang melibatkan tindak tutur: meminta bantuan, meminta barang, dan m...

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INGGRIS KELAS 5

Kelas V Semester 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar        Mendengarkan 1.       Memahami instruksi sangat sederhana dengan tindakan dalam konteks sekolah 1.1   Merespon instruksi sangat sederhana dengan tindakan secara berterima dalam konteks kelas dan   sekolah 1.2   Merespon instruksi sangat sederhana secara verbal       Berbicara 2.       Mengungkapkan instruksi dan informasi sangat sederhana dalam konteks sekolah 2.1   Bercakap-cakap untuk menyertai tindakan secara berterima yang melibatkan tindak tutur: memberi conto h melakukan sesuatu, memberi aba-aba, dan memberi petunjuk 2.2   Bercakap-cakap untuk meminta/memberi jasa/barang secara berterima yang melibatkan tindak tutur: meminta bantuan, memberi bantuan, meminta barang, dan memberi barang 2.3   Berca...

PENGERTIAN OBSERVASI

Sedikit ulasan tentang observasi. Apa sih observasi itu? untuk apa dilakukan observasi? Apa saja jenis-jenis observasi? yuk mampir bentar buat baca ulasan di bawah ini. Semoga bermanfaat. Observasi adalah metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat dan langsung di lapangan atau lokasi penelitian. Dalam hal ini, peneliti dengan berpedoman kepada desain penelitiannya perlu mengunjungi lokasi penelitian untuk mengamati langsung berbagai hal atau kondisi yang ada di lapangan. Penemuan ilmu pengetahuan selalu dimulai dengan observasi dan kembali kepada observasi untuk membuktikan kebenaran ilmu pengetahuan tersebut. 1.Tujuan Observasi Dengan observasi kita dapat memperoleh gambaran tentang kehidupan sosial yang sukar untuk diketahui dengan metode lainnya. Observasi dilakukan untuk menjajaki sehingga berfungsi eksploitasi. Dari hasil observasi kita akan memperoleh gambaran yang jelas tentang masalahnya dan mungkin petunjuk-petunjuk tenta...